Di Akhir Desember Harus Semakin Khawatir Bencana, Kenapa?Kamis, 26 Dec 2024 12:03 |
|
Feminisme dan Delusi Kesetaraan GenderRabu, 25 Dec 2024 20:55 |
SURABAYA (voa-islam.com) - Terkait kerusuhan antara aliran sesat Syiah dan umat Islam di desa Karanggayam, Omben, Sampang, Madura Jawa Timur, Pengurus Cabang Nahdhotul Ulama (PCNU) Kabupaten Sampang dan Pengurus Wilayah Nahdotul Ulama (PWNU) Jawa Timur menerjunkan Tim Pencari Fakta (TPF).
Hasilnya, TPF NU menemukan bom rakitan mirip ranjau yang sengaja ditanam di sekitar lokasi kejadian.
"PCNU sejak kemarin tengah mengumpulkan sejumlah data dan informasi dari lapangan. Data sementara yang berhasil dikumpulkan oleh PCNU Sampang, bentrok yang kedua kalinya yang memakan korban jiwa tersebut dipicu oleh letusan bom rakitan mirip ranjau yang sengaja ditanam disekitar tempat kejadian perkara," kata Wakil Ketua PCNU Sampang H. Nuruddin JC dalam keterangan rilisnya seperti dikutip okezone, Senin (27/8/2012).
Menurutnya, letusan tersebut sangat kuat bahkan terdengar hingga satu kilometer. Ranjau rakitan itu memiliki daya ledak yang luar biasa dan mematikan. Sebab, ranjau tersebut dicampur dengan kelereng.
Buktinya, lanjut Nurruddin, sejumlah warga yang terluka terkena serpihan kelereng sedalam dua centimeter di bagian paha dan kaki.
...Data sementara yang berhasil dikumpulkan oleh PCNU Sampang, bentrok yang kedua kalinya yang memakan korban jiwa tersebut dipicu oleh letusan bom rakitan mirip ranjau yang sengaja ditanam disekitar tempat kejadian perkara
Mendengar letusan itu, tanpa dikomando ribuan massa yang berada di desa terdekat menuju lokasi dengan membawa senjata tajam. Saat itu, di lokasi sudah ditemukan banyak korban yang terkena ledakkan bom itu. Hingga akhirnya bentrok tak terhindarkan.
"Mereka saling serang dengan senjata tajam, batu, kayu dan bom molotov," tambahnya.
Oleh karena itu, sebagai organisasi Islam terbesar, pihaknya meminta kepada aparat penegak hukum untuk mengusut tuntas kasus tersebut. Termasuk mengusut perakit dan orang yang menanam bom rakitan mirip ranjau itu. Yang terpenting saat ini, lanjutnya, adalah menangani para korban-korban akibat kerusuhan tersebut dan melokalisir agar konflik ini tidak menyebar ke tempat lain.
"Sebab kelompok Syiah di Sampang tidak hanya ada di Dusun Nangkernang, tetapi ada di beberapa desa di Kabupaten Sampang. Tetapi mereka mampu beradaptasi dengan lingkungan dan menghormati kelompok lain yang jumlahnya lebih banyak," tandasnya.
Ia juga mengatakan, hasil temuan TPF ini akan disampaikan ke Pengurus Besar Nahdhotul Ulama (PBNU), Pemerintah dan Aparat Hukum. Sehingga hasilnya dapat menjadi referensi untuk lahirnya sebuah resolusi konflik yang lebih komprehensif.
"Penyelesaian secara damai dan penuh kekeluargaaan kan menjadi acuan para ulama Sampang," tukasnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, menurut keterangan penduduk setempat para pengikut aliran Syiah sengaja menanam ranjau di perkampungan mereka. Ranjau yang ditanam tersebut diledakkan menggunakan remote control, akibatanya terdapat korban luka terkena ranjau tersebut. [Widad/okz]
FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id
Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com
Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com
Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%.
Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com
Di Akhir Desember Harus Semakin Khawatir Bencana, Kenapa?Kamis, 26 Dec 2024 12:03 |
|
Feminisme dan Delusi Kesetaraan GenderRabu, 25 Dec 2024 20:55 |