Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
34.265 views

Tayangan Komedi Ramadhan dan Dua Ustadz Gaul Ditegur KPI

JAKARTA (VoA-Islam) – Selama Ramadhan, Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) telah mengeluarkan beberapa teguran kepada sejumlah stasiun televisi yang menayangkan sebuah program Ramadhan, karena dianggap melanggar kesopanan dan norma. Tayangan komedi adalah program televisi yang paling banyak mendapat “kartu kuning” dari KPI. Tak terkecuali dua ustad kondang yang “keceplosan” bertutur kata yang tak pantas.

Hasil pemantauan yang dilakukan oleh KPI selama bulan Ramadhan menunjukkan masih ada pelanggaran yang dilakukan lembaga penyiaran dalam menayangkan program Ramadhan. Bahkan KPI Pusat telah menjatuhkan sanksi administratif berupa teguran tertulis kepada tujuh acara televisi di bulan Ramadhan. Ketujuh acara tersebut adalah, “Waktunya Kita Sahur” (Trans TV), “Kampung Sahur Bejo (RCTI), “Sahur Bersama Srimulat” (Indosiar), “Ngabuburit” (Trans TV), “Sabarrr Tingkat 2” (SCTV), “John Lenong” (Trans 7), dan “Inbox” (SCTV).

Menurut Komisioner KPI Pusat Bidang Isi Siaran, Nina Mutmainnah, secara umum sejumlah stasiun TV menampilkan acara yang sesuai dengan semangat Ramadhan, lewat acara ceramah, talkshow, features, sinetron dan film serial. Pelanggaran isi siaran justru terdapat pada acara-acara komedi, baik pada saat sahur ataupun menjelang berbuka puasa.

Dua ‘ustadz’ itu ditegur KPI adalah Ustadz Sholeh Mahmoed alias Ustadz Solmed dan Ustadz Taufiqurrahman. Dalam acara Inbox itulah Solmed dan Taufiqurrahman dinilai melanggar kesopanan dan norma tayangan.

Pada tayangan live Inbox 20 Juli 2012, Solmed melemparkan banyolan yang merendahkan komedian Narji Cagur. “Jadi, kalau iblis diciptakan untuk menggoda manusia… begitulah takdir Narji diciptakan untuk dicaci-maki manusia!” ucap Solmed.

Ini bukanlah teguran yang pertama bagi Ustadz Solmed, sebelumnya KPI juga menegur ustadz gaul tersebut saat menjadi narasumber di acara “Akhirnya Aku Tahu” yang tayang di Global TV. Pada tayangan 15 Juli lalu dipermasalahkan oleh KPI, lantaran dinilai berlebihan atau terlalu vulgar saat membahas hubungan suami istri.


Dalam dialog bermuatan hubungan seks tersebut Ustad Solmed membahas materi tentang kontrasepsi, hubungan intim suami istri, pembesaran alat kelamin, oral seks dan
informasi tata cara hubungan seks lainnya."Jenis pelanggaran ini dikategorikan sebagai pelanggaran atas perlindungan anak, norma kesopanan, pembatasan bincang-
bincang seks dan penggolongan program siaran," ungkap KPI melalui lamannya.

Sementara Taufiqurrahman pada acara Inbox 24 Juli 2012 mengeluarkan banyolan pantun yang dinilai tak pantas. Taufiqurrahman menyatakan: ”Ada panci dari Cibelati, sesame banci jangan saling menyakiti.”

Komedi Tidak Bermutu

Menurut KPI, kedua ustadz tersebut dinilai kebablasan karena ikut bercanda yang menjurus melecehkan. Ada empat hal yang kerap dilanggar program komedi di stasiun televisi. Yakni pelanggaran atas perlindungan kepada orang dan atau kelompok masyarakat tertentu.

“Bentuk bisa melecehkan orang dengan kondisi fisik tertentu seperti bertubuh pendek dan bermulut maju. Selain itu ada juga pelanggaran atas perlindungan anak, pelanggaran norma kesopanan dan kesusilaan, serta pelanggaran penggolongan program siaran,” ujar Nina.  

Atas sejumlah tayangan tersebut, KPI sudah melayangkan sanksi dilengkapi penjelasan pelanggaran macam apa yang sudah dilakukan lembaga penyiaran. Sayangnya, sekalipun sudah diberikan teguran, pelanggaran serupa masih saja tampil di layar televisi.

Selama bulan Ramadhan, KPI terus melakukan pemantauan dan akan melaporkan hasil kerja tersebut kepada publik. Dalam acara kali ini, selain KPI, MUI selaku perwakilan dari masyarakat juga ikut menyampaikan pemantauannya.

Berdasarkan catatan KPI, hingga minggu pertama Ramadhan ada 31 program acara yang diadukan ke KPI. Sementara untuk periode Januari-Juli 2012, terdapat 7.147 pengaduan yang masuk ke KPI.

Sebanyak  5.331 pengaduan disampaikan melalui SMS, 1.650 email, 110 telepon dan 56 surat. KPI sudah mengeluarkan 43 sanksi, di antaranya pembatasan durasi, hingga penghentian sementara.  Desastian

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Berita Dakwah Indonesia lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X