Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
13.005 views

''Si Pitung Bekasi'' Ingatkan Aktivis Islam agar Ikhlas Berjuang

BEKASI (voa-islam.com) - Kantor berita voa-islam.com dan Infaq Dakwah Club (IDC) menggelar acara berbuka puasa bersama para tokoh dan  aktivis di jantung kota Bekasi, Jawa Barat, pada hari Ahad (4/8/2012).

Acara yang bertajuk; “Meraih Berkah melalui Sedekah dan Dakwah” tersebut dihadiri para tokoh-tokoh Islam, beberapa jurnalis media Islam dan tidak ketinggalan sesepuh aktivis asal Bekasi, H. Muhammad Dachlan.

Saat diminta memberikan taushiyah, pejuang lintas zaman yang kini berusia 85 tahun tersebut, sore itu terlihat begitu tawadhu. “Saya ini tidak ada apa-apanya, tapi orang melebih-lebihkan. Saya bukan ulama, saya bukan jebolan pesantren, saya cuma pernah jadi guru. Tahun 1945 tumbuh pasukan-pasukan perjuangan dari rakyat, saya masuk Hizbullah, kelompok perlawanan Islam bersenjata. Lalu saya aktif di GPII (Gerakan Pemuda Islam Indonesia), terus saya aktif di PII (Pelajar Islam Indonesia) sebentar, cuma itu saja sebenarnya,” tuturnya di hadapan jamaah yang hadir di kantor berita voa-islam.com.

Perlu diketahui, tokoh pejuang kemerdekaan berjuluk “Si Pitung dari Bekasi” ini tak pernah berhenti berjihad dengan raga, lisan dan hartanya. Kemerdekaan Indonesia bukan titik akhir karir perjuangannya, ia lalu mencurahkan tenaga dan hartanya untuk mengawali dakwah ke berbagai daerah miskin di pelosok dengan seorang diri, hingga saat ini ia telah melahirkan kader-kader da’i di tempat tersebut.

Sebut saja daerah Tanjung Air, Kramat Batok, Singkil, Sungai Kramat, Poncol di wilayah Bekasi dan daerah Sukaresmi, Jonggol, Kabupaten Bogor semua itu merupakan daerah binaannya dulu.

Bahkan, Haji Dachlan -sapaan akrabnya- adalah sosok yang amat berjasa atas berdirinya kantor berita Voice of Al Islam (voa-islam.com). Atas kelapangan hati beliau, kantor perwakilan berita voa-islam dan markas IDC,  menempati rumahnya, yakni di samping Masjid Agung Al-Barkah di pusat kota Bekasi.

Dalam sambutan acara silaturahim dan buka bersama sore itu, ia menceritakan keikhlasan para pejuang dahulu. “Tidak digaji, kita siap berhadapan dengan musuh-musuh Islam,” ujarnya.

“Waktu tanggal 18 September waktu itu diistilahkan rapat raksasa di IKADA, orang itu datang dari segala penjuru; dari Bekasi, dari Bogor dari Tengerang itu jalan kaki karena kendaraannya tidak ada,” ungkapnya.

“Waktu zaman Jepang anak sekolah sudah diajarkan baris-berbaris, diajak perang-perangan. Makanya waktu awal merdeka saya sudah jadi pelatih perang, baris-berbaris, jadi waktu rapat raksasa itu saya sudah bawa rombongan dari kampung,” kenangnya.

Beliau menuturkan bahwa ia bersama para pejuang lainnya sempat melakukan operasi pertempuran di sekitar Gambir. Sementara, para pejuang asal Bekasi yang bermarkas di Karawang begitu sulit merebut kembali kota Bekasi hingga membutuhkan waktu beberapa tahun.

Dalam peperangan yang dialaminya beliau menjadi saksi mata atas tewasnya ribuan orang di daerah Ujung Harapan, Bekasi yang ketika itu dibantai tentara Belanda.

“Di Ujung Harapan itu mayat itu ribuan, cukup banyaklah mayat bergelimpangan di situ, itu tidak pernah ditulis sampai sekarang. Kita diserang dari 5 penjuru; dari Pondok Ungu, dari Babelan, dari Cilincing dan beberapa tempat lain, sedangkan kita berbaur bersama rakyat di situ,” ungkapnya.

Kisah hidup H. Muhammad Dachlan semakin membuat haru suasana sore itu, meski tubuhnya mulai renta dan sakit-sakitan tapi semangat juangnya tak pernah padam. Maka sudah selayaknya kepada para aktivis agar meneruskan perjuangannya. [Ahmed Widad]

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Berita Dakwah Indonesia lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X