Preman Penganiaya Aktivis Pemicu Bentrok di Solo

SOLO (voa-islam.com) - Bentrokan dua kelompok massa terjadi di Jalan RE. Martadinata Kampung Sewu, Kecamatan Jebres, Kota Solo, Jawa Tengah, Kamis siang sekitar pukul 14.15 WIB.

Menurut Ibnu Hamman, aktivis Islam yang berdomisili di Solo, bentrokan terjadi lantaran dipicu oleh tingkah sekelompok preman yang melakukan penganiayaan aktivis.

Tanpa sebab yang jelas para preman menganiaya beberapa orang aktivis yang baru saja pulang takziyah, sepeda motor yang dikendarai pun dirusak dan dibakar.

Pada saat itu juga, beberapa orang yang hendak melihat kejadian tersebut pun turut menjadi korban salah sasaran amuk para preman.

Sekelompok warga yang resah kemudian melawan arogansi preman tersebut dan terjadilah bentrok massa antar kedua kelompok.

Kelompok preman pemicu bentrok, marah dipersempit gerak mereka lantaran ormas-ormas Islam di Solo rajin melaksanakan nahi munkar.

Sementara menurut antaranews terdapat satu korban mengalami luka-luka, yakni Agus Pamuji (31), warga Pulokerto Sukoharjo, yang kabarnya justru bukan bagian dari kedua pihak yang bertikai (salah sasaran). Korban ini kini dirawat di RSU Moewardi Solo. Hingga berita ini diturunkan, masih dipantau perkembangan situasi pasca bentrok tersebut.[Ahmed Widad]

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Berita Dakwah Indonesia lainnya:

• Saksi: Umar Patek Sosok yang Baik
• APBN Bantuan Hukum Bagi Rakyat Miskin Rawan Penyelewengan
• Horeee?!!Rakyat Miskin Insya Allah Dapat Bantuan Hukum Gratis
• Alhamdulillah! PP Muhammadiyah Pun Menolak Dialog dengan Irshad Manji
• Buku Berkedok Pendidikan Karakter: Dari Syiah, Inklusif, hingga Gender
• Modus Pemurtadan dalam Buku Pendidikan Karakter Pendidikan Agama Islam
• Inilah Penilaian Ngawur Ulil Absar Abdalla Tentang Irshad Manji
• Buruan Daftar! Dai Nusantara Akan Gelar Pelatihan Dai & Mubalig Gratis