Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
7.918 views

Sidang Kasus Ciketing: Jemaat HKBP Penganiaya Ismail akan Dipolisikan

BEKASI (voa-islam.com) – Saksi HKBP dan saksi Pemkot Bekasi mangkir dari persidangan kasus HKBP Ciketing. Keterangan palsu dua pendeta HKBP urung dikonfrontir. Kuasa Hukum terdakwa akan laporkan HKBP penganiaya Ismail ke polisi.

Dalam sidang kelima kasus HKBP Ciketing di Pengadilan Negeri (PN) Bekasi, Kamis (13/1/2011), ada dua persidangan yang digelar, yakni sidang  delapan pemuda  dan sidang dua remaja di bawah umur dengan agenda pemeriksaan sejumlah saksi. Khusus sidang remaja di bawah umur (Handoko & Hardonis) dilakukan secara tertutup.  Untuk sidang kali ini, tidak terlihat orasi umat Islam Bekasi di luar PN Bekasi.

Seharusnya, sidang lanjutan kali ini menghadirkan kesaksian dari pihak Pemerintah Kota Bekasi, dokter RS, dan HKBP. Saksi-saksi dari HKBP Ciketing, dokter RS Mitra Keluarga dan Pemkot Bekasi pun tak satupun yang hadir.

Maka agenda pemeriksaan saksi dilakukan dengan pemeriksaan saksi mahkota. Pada persidangan delapan pemuda: Ismail, Dede Tri Sutrisna, Panca Rano VID, Khaerul Anwar, Nunu Nurhadi, Roy Karyadi, Kiki Nurdiansyah, dan Supriyanto, menghadirkan saksi Ade Firman, Aji Ahmad Faisal, KH Murhali Barda, Handoko dan Hardonis. 

Kuasa hukum terdakwa, Shalih Mangara Sitompul menyesalkan ketidakhadiran para saksi itu. “Seharusnya saksi yang dihadirkan hari ini adalah saksi yang memberatkan, sesuai Berita Acara Pidana (BAP) atau yang disebut saksi verbal,” jelasnya pada voa-islam.com.

Seperti penjelasan dalam sidang sebelumnya, para saksi hanya mengulang-ulang kesaksiannya seputar alibi peristiwa Ciketing. Tak ada perkembangan yang signifikan dari keterangan yang diberikan oleh para saksi. “Seperti inilah jalan persidangan kasus HKBP Ciketing. Bertele-tele dan formalitas saja,” kata kuasa hukum Munarman.

Dalam keterangannya, saksi mahkota Ade Firman mengatakan tidak melihat kedelapan terdakwa melakukan tindakan apapun terhadap para jemaat HKBP. Maksud kedatangannya dengan para terdakwa lainnya hanya untuk melakukan aksi damai menentang tempat ibadah liar Jemaat HKBP. Sebagai orang yang tinggal di sekitar tempat kejadian, ia dan para warga lainnya merasa keberatan dengan adanya tempat ibadah ilegal yang dilakukan oleh HKBP.

Keterangan senada disampaikan Murhali Barda, bahwa delapan pemuda yang menjadi terdakwa itu bukan merupakan anggotanya (FPI). Murhali mengaku, bahwa ia tidak pernah memberi instruksi kepada siapapun, termasuk kepada delapan pemuda tersebut untuk datang ke Ciketing, melainkan hanya seruan saja.

Ketika ditanya Hakim Ketua, apakah anda berniat dan hendak menghalang-halangi jemaat Kristiani untuk beribadah? Lalu jawab Ustadz Murhali: “Tidak, kami tidak pernah menghalang-halangi umat Kristiani untuk beribadah. Kami hanya memprotes pelanggaran yang dilakukan oleh jemaat HKBP soal tempat ibadah liar.”

Keresahannya terhadap keberadaan tempat ibadah illegal HKBP di Ciketing, kata Murhali, bukanlah semata keresahan dirinya. Tapi juga seluruh umat Islam Bekasi. Apalagi, ia sudah mendengar, bahwa Pemerintah Kota Bekasi sudah melarang jemaat HKBP untuk beribadah di tanah kosong. Ini jelas bentuk pelanggaran.

Bukan delik aduan, polisi harus mengusut jemaat HKBP penganiaya Ismail

Usai persidangan, Shalih Manggara Sitompul menjelaskan kepada voa-islam.com, bahwa salah satu pemicu terjadinya insiden Ciketing adalah penganiayaan Ismail dengan cara  pengeroyokan oleh jemaat HKBP, hingga kepalanya berdarah dan harus dijahit dengan dua jahitan. Bukan hanya itu, tangan Ismail juga dipukul hingga keseleo. Atas penganiayaan yang dilakukan jemaat HKBP, kuasa hukum Ismail cs akan segera melaporkan ke polisi.

“Seharusnya tanpa harus dilaporkan, polisi harus mengusut dan menangkap pihak HKBP yang melakukan penganiayaan. Ini delik biasa, bukan delik aduan,” ungkap Shalih.

Sidang kasus HKBP Ciketing ini akan dilanjutkan pada  Senin (17/1/2011) mendatang dengan agenda pemeriksaan saksi HKBP, saksi Pemkot Bekasi saksi dokter RS Mitra Keluarga dan saksi ahli dari pihak umat Islam. Semoga saja saksi HKBP tak mangkir lagi. [Desastian]

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Berita Dakwah Indonesia lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X