Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
8.591 views

PTDI Tagih Janji Pemda Tutup Masjid Ahmadiyah, Polisi Siaga

Jakarta (voa-islam.com) -Ketua Keamanan Nasional Ahmadiyah Deden Sujana berharap tidak terjadi konflik antara pihaknya dengan Perguruan Tinggi Dakwah Islam. Perguruan tinggi di Tanjung Priok, Jakarta Utara, ini mengancam akan menutup paksa Mesjid Nuruddin, Kebon Bawang, Tanjung Priok, yang merupakan cabang Jakarta Utara dari Jamaah Ahmadiyah Indonesia.

"Jangan sampai ada konflik, untuk pengamanan, kami percayakan pada polisi," katanya kepada wartawan saat ditemui di Mesjid Nuruddin, siang ini.

Sesuai yang kabar yang diberi PTDI, Deden mengemukakan pihak perguruan tinggi tersebut akan datang ke Mesjid Nuruddin, sehabis solat Jumat siang ini. Polisi sudah tampak berjaga di sekitar lokasi sejak pukul 13.00. "Ada 95 anggota polisi yang bersiaga," ujar Kepala Kepolisian Sektor Tanjung Priok Komisaris Polisi Budhi Herdi Susianto saat dijumpai di tempat yang sama.

Sekitar 3 satuan setingkat peleton (SST) dari Polres Jakarta Utara dan Polsek Tanjung Priok bersiaga di sekitar lingkungan tempat ibadah Ahmadiyah, Nurudin. Tempat ibadah Ahmadiyah ini berlokasi di Jalan Kebon Bawang X RT 9 RW 1, Kelurahan Kebon Bawang, Kecamatan Tanjung Priok, Jakut.

..."Kami percaya sepenuhnya pada pengamanan polisi, tapi kami juga sudah stand-by di cabang masing-masing," katanya mengancam...

"Jadi atau tidak jadi demo, kami tetap siap siaga di sini, mengamankan situasi," tambah, Kompol Budhi Herdi Susianto, kepada wartawan di lokasi, Jumat (12/11).

Mereka, sambung Kompol Budhi, disiagakan karena diduga masa dari Perguruan Tinggi Dakwah Islam (PTDI) Tanjung Priok akan kembali datang menagih janji pemda setempat untuk menutup tempat ibadah Ahmadiyah. Pada Jumat (5/11) kemarin, puluhan orang dari Perguruan Tinggi Dakwah Islam Tanjung Priok menuntut dibubarkannya Ahmadiyah.

Dalam demonstrasinya, mereka membawa sejumlah spanduk bertuliskan Pembubaran Ahmadiyah. Selain itu, mereka juga menuntut tempat ibadah Ahmadiyah dijadikan sebagai mushala umum. Sementara pada Rabu (10/11), dilakukan dialog antara pihak kecamatan Tanjung Priok, kelurahan Kebon Bawang, Sekretariat Majelis Ulama Indonesia dan pengurus tempat ibadah Ahmadiyah.

Ahmadiyah Jabodetabek Siap Backing

Menurut Deden, jika polisi tidak sanggup menghalau kekerasan yang mungkin dilakukan PTDI, jemaah Ahmadiyah se-Jabodetabek sudah bersiap menghalau. "Kami percaya sepenuhnya pada pengamanan polisi, tapi kami juga sudah stand-by di cabang masing-masing," katanya mengancam. Di Mesjid Nuruddin juga sudah hadir 60 orang jemaah Ahmadiyah.

Kalau terjadi kerusuhan, disebutkan Deden, dua ribuan jemaah Ahmadiyah akan tiba di Mesjid Nuruddin dalam waktu satu jam. "Tapi jangan terjadi, karena kami menghindari konflik horizontal," ujarnya.

Pekan lalu, puluhan orang dari PTDI mendatangi Mesjid Nuruddin untuk menyegel paksa mesjid ini. Penyegelan memang belum terjadi, namun PTDI mengatakan akan datang sepekan kemudian untuk melihat apakah mesjid ini sudah ditutup.

PTDI menuntut mesjid yang memiliki sekitar 200 jemaah Ahmadiyah itu untuk dijadikan mesjid umum. "Padahal mesjid ini memang selalu terbuka untuk umum," kata Deden. Ia menyebutkan semua pemeluk agama Islam boleh beribadah di mesjid tersebut, tak khusus untuk jemaah Ahmadiyah.

Selain itu, PTDI juga mengkehendaki agar imam, pengurus, dan pengelola mesjid ditunjuk oleh Majelis Ulama Indonesia. "Mesjid ini didirikan oleh Haji Anshar dengan uang sendiri, dihibahkan untuk organisasi Ahmadiyah, kok asetnya direbut?" ujar Deden.

Rabu lalu, pengurus mesjid sudah berdialog dengan PTDI beserta Sekretariat MUI Jakarta Utara, pihak Kelurahan Kebon Bawang, dan Kecamatan Tanjung Priok. "Dalam pertemuan itu, pihak PTDI mengancam akan menyerang mesjid," kata Deden.

Menurutnya, pertemuan tersebut menghasilkan persetujuan tertulis antara PTDI, MUI, Kelurahan, dan Kecamatan untuk menutup paksa Mesjid Nuruddin. "Ini lucu, satu perguruan tinggi bisa mengultimatum pejabat, lalu diladeni,"kilahnya.

Ia juga mengutarakan keheranan atas tuntutan PTDI tersebut. "Mesjid ini sudah 26 tahun berdiri, adem-ayem saja, tidak pernah ada konflik dengan siapapun termasuk warga," katanya. (Ibnudzar/dbs)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Berita Dakwah Indonesia lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X