Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
10.876 views

PBNU Ajak Umat Islam Berlebaran Secara Sederhana

Jakarta (voa-islam.com) - Maraknya budaya konsumtif terutama dalam menyambut momentum setiap lebaran membuat para ulama prihatin. Tidak seharusnya pola hidup semacam itu dilestarikan usai menjalani ibadah puasa. Salah satunya datang dari Ketum PBNU KH Said Aqil Siradj yang prihatin dan mengajak agar umat Islam tidak berlebih-lebihan dalam berlebaran.
        
"Lebih baik dirayakan secara sederhana agar bisa menolong saudara yang lain yang kurang beruntung yang kebetulan jumlahnya sangat banyak," ujar Ketum PBNU KH Said Aqil Siradj di Jakarta, Sabtu (4/9/2010) malam.

..."Lebih baik dirayakan secara sederhana agar bisa menolong saudara yang lain yang kurang beruntung"...

Menurut KH Said Aqil Siradj, umat muslim di Indonesia masih membutuhkan bimbingan dalam merayakan Idul Fitri, agar tidak terjerumus dalam pola hidup isyrof (berfoya-foya)."Agama senantiasa menganjurkan agar kaum muslimin selalu bersikap zuhud," tandasnya.

Alumnus Pesantren Lirboyo itu juga menganjurkan kepada umat muslim agar meningkatkan tali silaturrahim dengan mengunjungi sanak saudara, sahabat, dan kaluarga. "Langkah ini penting untuk mengatasi semangat individualisme yang telah mengarah pada disintegrasi sosial," pungkasnya.

Bisa Saja Berlebaran Tanggal 9 September

Sementara itu, ditanya tentang penentuan 1 Syawal, Ketua Umum PBNU KH Said Agil Siradj menyatakan, kemungkinan Lebaran tahun ini berbeda sangat besar.

Hal itu berdasarkan pada hadits nabi yang memerintahkan umat muslim mulai berpuasa dan berlebaran apabila telah melihat hilal (bulan). "Dalam hadits Bukhari Muslim disebutkan puasa itu satu bulan atau 29 hari. Namun apabila hilal tidak terlihat maka digenapkan menjadi 30 hari," ujarnya di PBNU, Sabtu (4/9/2010). 

..."Soal ketetapannya akan diputuskan setelah dilakukan rukyatul hilal pada 8 Septermber,"...

Hal itu berarti kemungkinan PBNU bisa jadi merayakan Lebaran pada 9 September dengan syarat apabila hilal telah terlihat.  KH Said Aqil Siradj menegaskan, PBNU juga menggunakan metode hisab, sama seperti PP Muhammadiyah. Dengan metode itu diketahui Lebaran pasti jatuh pada 10 September.

"Tapi dalam hadits ditegaskan bukan ada atau tiadanya hilal. Melainkan hilal sudah bisa dilihat atau belum," ungkapnya.     

Seperti diketahui, PP Muhammadiyah telah terlebih dulu menetapkan 1 Syawal jatuh pada 10 September. Begitu pula dengan kalender pemerintah. "Soal ketetapannya akan diputuskan setelah dilakukan rukyatul hilal pada 8 Septermber," tandasnya. (Syila/ozo)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Berita Dakwah Indonesia lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Sahabat, Ulurtangan mari kirimkan dukungan terbaikmu untuk warga Palestina di Gaza demi menguatkan mereka menghadapi situasi mencekam ini. Mari dukung mereka dengan berdonasi dengan cara:...

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Saat ini, Ulurtangan bersama Yayasan An Najjahtul Islam Jonggol sedang merintis pembangunan Rumah Qur’an dan Taman Kanak-kanak Islam Terpadu (TKIT) An Najjah dan Gedung Majelis Taklim di Jonggol,...

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Mari bergabung dalam memperkuat jaringan kebaikan di pelosok negeri dengan Wakaf Al-Qur'an. Jangan ragu untuk menjadi bagian dari kebaikan ini. Abadikan harta dengan wakaf Al-Qur'an dan saksikan...

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Hidup Naura Salsabila dipenuhi dengan rintangan yang sangat berat. Meskipun baru berusia sepuluh bulan, bayi yang imut ini harus menghadapi penyakit yang dahsyat, yaitu tumor pembuluh darah berukuran...

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah yang ditinggali keluarga yatim Ibu Turyati (34) ludes terbakar saat ditinggal berbuka puasa bersama dan sholat Tarawih. Kebakaran pada Kamis malam (23/3/2023) itu tak menyisakan barang...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X

Jum'at, 24/01/2025 22:04

Bagaimana Aku Tahu Allah Ampuni Dosaku?