Buku dan VCD Lecehkan Islam Beredar di Sumenep

Sumenep (voa-islam.com) -Warga sejumlah Kecamatan di Kabupaten Sumenep, Jawa Timur diresahkan beredarnya sebuah buku dan VCD yang isinya melecehkan agama Islam. Buku dan VCD yang tidak jelas asal muasalnya itu antara lain beredar di Kecamatan Dasuk, Pasongsongan dan Ganding.

Dalam VCD itu misalnya, Nabi Muhammad dikatakan mati diracun oleh salah seorang istrinya. "Saya sudah lihat VCD-nya, isinya sangat meresahkan dan menyesatkan," kata Kiai Syahari, pemuka agama di desa Mordejeh, Kecamatan Ganding, Selasa(16/2).

...Saya sudah lihat VCD-nya, isinya sangat meresahkan dan menyesatkan," kata Kiai Syahari, pemuka agama di desa Mordejeh, Kecamatan Ganding...

Selain itu, kata dia, dalam VCD berdurasi sekitar setengah jam itu menyebut pengangkatan Nabi Ismail sebagai nabi adalah atas perintah Nabi Ibrahim. Padahal yang betul pengangkatan seseorang menjadi Nabi atas kehendak Allah SWT.

Parahnya lagi, ibadah Tawaf disebut tidak lebih sekedar parmainan anak-anak belaka. "Nabi Muhammad juga disebut tertipu jin saat menyebarkan Islam," ujarnya.

Buku yang tidak ada mencantumkan penerbitnya itu berjudul "Jalan Menuju Surga". Di sampul depan VCD tertera tulisan "Yang Kuasa Ubahkan Hati Keras".

Ia mengaku, tahu peredaran buku dan VCD tersebut saat berkunjung ke rumah saudaranya di Kecamatan Dasuk.

Ketua Majelis Ulama Indonesia Kabupaten Sumenep KH Syafraji belum dapat dikonformasi mengenai tindak lanjut dari ditemukannya buku dan VCD yang melecehkan agama Islam tersebut. (Ibnudzar/ti)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Berita Dakwah Indonesia lainnya:

• Rayakan Valentine's Day, Siswi SMP Digilir 4 Pria Bejat
• Lagi, RS Telogorejo Semarang Larang Karyawan Pakai Jilbab
• Pendukung Gusdurisme Pinta Kramat Raya Dijadikan Gus Dur
• Ruhut Sitompul Stress, Dangdutan di Gedung DPR
• Lima Perusahaan Makanan Tolak Program Sertifikasi Halal MUI
• Resahkan Warga, 16 Ormas Islam Bekasi Menyegel Gereja Galilea
• RUU Peradilan Agama: Pelaku Nikah Sirri akan Dipenjara 3 Tahun
• Kiyai se Jawa-Madura Kompak Dukung Gus Sholah Ketua Umum PBNU