Polisi Temukan Pimpinan Aliran Sesat "Surga Eden" Lecehkan Al-Qur'an

Bandung (voa-islam.com) – Direktorat Reserse dan Kriminal Polda Jawa Barat mulai meminta keterangan dari saksi ahli dari Lembaga Penelitian dan Pengkajian Islam (LPPI), terkait dugaan alirat sesat Surga Eden yang dipimpin Ahmad Tantowi.

Penelitian difokuskan pada sinkretisme agama dan perbuatan cabul yang dilakukan tersangka Ahmad Tantowi. Saksi ahli dari LPPI Amin Jamaludin mengatakan, penyidik baru memintai keterangan tentang masalah cabul yang dilakukan tersangka.

...Penyidik baru memintai keterangan soal pencabulan dulu. Kalau masalah penyelewengan agama, penyidik menemukan surat alquran dan alhadits yang dipelintir pengertiannya oleh tersangka yaitu surat 33 ayat 50 dan 51,” ujar Amin...

”Penyidik baru memintai keterangan soal pencabulan dulu. Kalau masalah penyelewengan agama, penyidik menemukan surat alquran dan alhadits yang dipelintir pengertiannya oleh tersangka yaitu surat 33 ayat 50 dan 51,” ujar Amin, kemarin.

Menurut Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Dade Achmad, keterangan ahli tersebut diperlukan untuk tambahan keterangan penyidik. ”Sejauh ini kami masih dalam penelitian, belum ada hasilnya,” katanya. Polisi meminta keterangan saksi ahli karena saat digerebek di rumah tersangka ditemukan buku ajaran tentang Surga Eden, patung bugil Bunda Maria, dan kitab Injil yang diduga diselewengkan.

Sebelumnya, Direktorat Reserse dan Kriminal Polda Jawa Barat akan memeriksa kejiwaan Ahmad Tantowi. Pemeriksaan kejiwaan ini dibutuhkan terkait penyimpangan seksual Ahmad Tantowi terhadap para pengikut perempuannya.Tersangka suka melakukan adegan seksual sambil ditonton umatnya dan mengabadikan adegan seksual itu melalui foto-foto.

Tersangka Ahmad Tantowi dijerat Pasal 289 KUHP tentang Pencabulan dan Pasal 335 KUHP tentang Perbuatan Tidak Menyenangkan. Polisi juga menetapkan tersangka baru yaitu Tuti yang merupakan pembantu Ahmad Tantowi. Sama seperti istri Ahmad Tantowi, Endang; dan Ros (pembantu Tantowi), tersangka Tuti dikenai Pasal 55 juncto56 KUHP yaitu turut serta dan membantu tindak kejahatan.

Tantowi: Semua Buku Saya Tulis Sendiri

Pimpinan Surga Eden, Ahmad Tantowi, sedikitnya sudah menuliskan dua buku pedoman Surga Eden. Uniknya, isi buku yang tebalnya seribuan halaman tersebut tidak dicetak, melainkan ditulis tangan oleh Ahmad.

"Semua isi tulisan dalam buku ditulis dengan tangan. Itu tulisannya Ahmad Tantowi. Bukunya juga dijilid rapi," jelas Ketua Lembaga Penelitian Pengkajian Islam (LPPI) Amin Djamaludin.

Hal tersebut diungkapkan Amin saat berbincang dengan via ponsel, Kamis (21/1/2010). "Kalimat-kalimatnya ditulis menggunakan pulpen," cerita Amin yang juga merupakan anggota Komisi Pengkajian MUI Pusat.

Dia menambahkan, awalnya ragu kalau tulisan itu milik Ahmad. Sekilas, tutur Amin, orang tidak menyangka semua tulisan dibuat sang pimpinan Surga Eden.

"Tulisannya rapi dan teliti. Saya kaget, sebagus itu tulisannya. Tentu saya sempat meragukan. Tetapi, Ahmad Tantowi mengaku isi buku itu hasil tulisan tangannya," ujar Amin yang pernah menjadi saksi ahli untuk kasus Lia Eden dan Ahmad Mussadeq.

Menurut Amin, buku-buku itu dibuat sebagai pedoman Ahmad Tantowi yang perlu disampaikan kepada pengikutnya. Amin hadir di Mapolda Jabar pada Rabu 20 Januari 2010, untuk meneliti salah satu barang bukti berupa buku Surga Eden.(Ibnudzar/jpnn/det)

Baca berita terkait: