Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
7.520 views

Kepentingan Duit di Balik Aliran Sesat

Bekasi (voa-islam) - Munculnya aliran sesat Padange Ati (PA) di Blitar, Jawa Timur, dicurigai ada kepentingan uang dibelakangnya. Konon, para pengikutnya dipungut uang sebesar Rp 1 juta hingga Rp 4 Juta untuk syarat masuk surga. Hal ini disampaikan Sekretaris Umum MUI Jawa Timur, Imam Thabrani.

Menurut Imam Thabrani, lahirnya sekte sesat memiliki kecenderungan untuk meraup materi oleh pendirinya. “Sekte sesat kecenderungannya lebih pada uang. Pengikutnya diwajibkan bayar sekian-sekian. Dan hal itu juga yang terjadi pada Padange Ati,” ujarnya.

Imam Thabrani juga menjelaskan, sekte sesat ibarat ledakan. “Sekali meledak setelah itu mati,” tegasnya. Hal itu tidak lain lantaran kasus materi.

Untuk mengantisipasi hal itu agar tidak terulang, pihak MUI telah mensosialisasikan daftar sekte yang dianggap sesat berikut kriterianya. Sosialisasi tersebut dilakukan kepada MUI daerah, ormas Islam, dan masjid.

Mereka duduk bersemedi dengan menyebut nama Tuhan sesuai dengan keyakinan masing-masing. Yang beragama Islam menyebut Allah, sedangkan Kristen menyebut Tuhan Yesus...

MUI juga mengimbau masyarakat agar tidak asal percaya pada sekte-sekte baru, lantaran sekte tersebut belum tentu sesuai dengan Islam yang benar. “Jika ada ajaran baru, seharusnya masyarakat melaporkannya ke kiai atau MUI setempat. Dan jika terbukti salah, maka akan ditindaklanjuti oleh MUI,” tegasnya.

Diberitakan sebelumnya, sekte  Padange Ati (PA) telah dianut oleh sekelompok warga di Dusun Mbiluk, Desa Ngaglik, Kecamatan Srengat, Kabupaten Blitar. Dan sudah muncul sekitar tahun 2007 atau 2008 silam.

Menurut keterangan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Blitar, para pengikut PA sudah berani meninggalkan syariat agama yang diakui pemerintah khususnya agama Islam.

Salah seorang anggota jamaah PA yang sebelumnya mengaku Islam, kini berani mengabaikan shalat. Bahkan menilai dogma shalat 5 waktu sebagai tata cara pemeluk agama yang masih dangkal keilmuannya.

Menurut penganut PA ini, haji tidak perlu ditunaikan di tanah suci Makkah karena termasuk kegiatanan pemborosan.

Ritual yang dilakukan para pemeluk PA mirip dengan pengikut tarikat atau tasawuf. Mereka duduk bersemedi dengan menyebut nama Tuhan sesuai dengan keyakinan masing-masing. Yang beragama Islam menyebut Allah, sedangkan Kristen menyebut Tuhan Yesus, sementara Hindu atau Budha tetap memakai istilah Sang Hyang Widi. (PurWD/dbs)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Berita Dakwah Indonesia lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News
Feminisme dan Delusi Kesetaraan Gender

Feminisme dan Delusi Kesetaraan Gender

Rabu, 25 Dec 2024 20:55


MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X