Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
3.626 views

Aset Fiktif Century Muncul Belakangan

JAKARTA: Bank Indonesia mengaku tidak bisa membuat perkiraan awal besaran dana penyelamatan PT Bank Century Tbk karena berbagai temuan kecurangan seperti aset maupun kredit fiktif terjadi belakangan.

Kejadian ini menyebabkan kebutuhan dana bank yang telah diambil alih oleh Lembaga Penjamin Simpanan itu berubah dari waktu ke waktu. Selama masa penyelamatan, LPS tercatat 4 kali mengucurkan dana yang terakumulasi hingga Rp6,76 triliun.

"Kami tidak bisa perkirakan potensi rugi sedari awal. Tidak ada perhitungan kebutuhan dana berapa [dari awal]," ujar Deputi Direktur Pengawasan I BI Heru Kristyana, dalam konferensi pers, tadi malam.

Menurut Heru, temuan aset bodong tidak hanya sebesar surat berharga yang dijaminkan pada Dresdner Bank, Swiss.

Pernyataan pejabat bank sentral itu untuk memperjelas mengapa dana yang harus dibayar LPS berubah dari waktu ke waktu. Kepala Eksekutif LPS Firdaus Djaelani sempat menyebutkan, BI memberikan perhitungan kebutuhan likuiditas terendah Rp4 triliun dan tertinggi Rp9 triliun sebelum diperoleh angka moderat Rp7 triliun.

Direktur Direktorat Pengawasan I BI Boedi Armanto menambahkan surat berharga yang sempat dianggap gagal bayar dan disediakan provisi, setelah dicek ke Dresdner Bank masih ada sekitar US$156 juta. "Sekarang lagi kami coba klaim untuk dibayarkan ke Bank Century. Ada juga tagihan L/C sekitar US$95 juta."

Selain itu, sambungnya, ada dua debitur L/C yang mengemplang dan menyatakan akan membayar dengan skema restrukturisasi sebesar US$65,3 juta.

Pada perkembangan terpisah, Wakil Presiden Jusuf Kalla menggelar jumpa pers mendadak untuk memberikan penjelasan penanganan Bank Century. Menurut dia, kasus itu merupakan kriminal murni akibat kelemahan pengawasan BI.

Kalla mengatakan telah meminta Boediono, Gubernur BI saat itu, mengambil tindakan keras. Wapres pula yang memerintahkan Kapolri agar pemilik Bank Century Robert Tantular ditangkap.

Terkait pernyataan Menkeu Sri Mulyani Indrawati yang mengaku telah bertemu dengan Kalla untuk melaporkan kasus Bank Century pada 22 November 2008, Wapres membatahnya. Menurut dia, pertemuan pada 25 November.

Kemarin, Menkeu juga meralat keterangannya dan membenarkan pernyataan Wapres soal waktu pertemuan. (11/16/ John Andhi Oktaveri/redaksi@bisnis. co.id)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Berita Dakwah Indonesia lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Sahabat, Ulurtangan mari kirimkan dukungan terbaikmu untuk warga Palestina di Gaza demi menguatkan mereka menghadapi situasi mencekam ini. Mari dukung mereka dengan berdonasi dengan cara:...

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Saat ini, Ulurtangan bersama Yayasan An Najjahtul Islam Jonggol sedang merintis pembangunan Rumah Qur’an dan Taman Kanak-kanak Islam Terpadu (TKIT) An Najjah dan Gedung Majelis Taklim di Jonggol,...

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Mari bergabung dalam memperkuat jaringan kebaikan di pelosok negeri dengan Wakaf Al-Qur'an. Jangan ragu untuk menjadi bagian dari kebaikan ini. Abadikan harta dengan wakaf Al-Qur'an dan saksikan...

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Hidup Naura Salsabila dipenuhi dengan rintangan yang sangat berat. Meskipun baru berusia sepuluh bulan, bayi yang imut ini harus menghadapi penyakit yang dahsyat, yaitu tumor pembuluh darah berukuran...

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah yang ditinggali keluarga yatim Ibu Turyati (34) ludes terbakar saat ditinggal berbuka puasa bersama dan sholat Tarawih. Kebakaran pada Kamis malam (23/3/2023) itu tak menyisakan barang...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X