Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
2.970 views

14 Ribu Remaja Indonesia Pengguna Narkoba

Hidayatullah.com—Remaja, katanya generasi penerus bangsa. Masalahnya, akan seperti apa nasib bangsa kita jika remajanya adalah pengguna narkoba.  Nah, sumber terbaru menyatakan, tercatat, 19 % dari jumlah remaja di Indonesia atau sekitar 14 ribu remaja, diindikasikan menjadi pengguna narkoba. Fenomena ini akan menjadi pertanda buruk bagi eksistensi bangsa, jika persoalan tersebut tak segera dicarikan solusinya. Pernyataan terbaru ini disampaikan Ibu Negara, Ani Bambang Yudhoyono.

 
"Eksistensi bangsa akan terancam, manakala banyak remaja atau pemudanya yang menjadi pemakai narkoba," kata, dalam peluncuran Aksi Peduli Anak Bangsa Bebas Narkoba bertajuk "Love in Action" yang digelar Polres Metro Jakarta Barat bekerja sama dengan Pemprov DKI Jakarta, di Central Park Podomoro City, Jl S Parman, Grogolpetamburan, Jakarta Barat, Sabtu (30/1) kemarin.
 
Remaja yang telah terkontaminasi oleh narkoba secara otomatis akan mengalami banyak problem. Mulai dari mengalami degradasi moral, penurunan intelektual, hingga penurunan produktivitas. Pada akhirnya mereka akan menjadi remaja pemalas dalam melaksanakan berbagai hal termasuk belajar.
 
"Bahkan hanya untuk mandi sekalipun, para pecandu narkoba juga menjadi malas," lanjut Ani.
Selain itu, lanjutnya, remaja juga akan menjadi sangat cuek atau tidak peduli dengan keadaan di sekitarnya. Mereka menjadi suka berbohong kepada keluarga maupun teman-temanya. Bahkan, mereka juga tidak takut lagi melakukan tindakan kriminal seperti mencuri barang, baik milik keluarganya sendiri maupun orang lain, hanya demi membeli narkoba. Lebih dari itu, kesehatan pemakai narkoba juga akan menjadi menurun. Berbagai penyakit, seperti hepatitis bahkan HIV/AIDS bisa menyerang mereka.
 
"Untuk itu saya mengimbau kepada seluruh anak-anak Indonesia agar menjauhi narkoba. Jangan sampai mencoba-coba, karena sekali mencoba maka akan terperosok lebih dalam," tegasnya.
 
Selanjutnya, ibu negara mengajak pada semua pihak untuk turut serta dalam mencegah bertambahnya pengguna narkoba. Berbagai lapisan masyarakat, termasuk orangtua juga harus lebih memperhatikan dan mengasihi anak-anak mereka.
 
"Bahkan hingga anak-anak sudah memasuki bangku kuliah sekalipun, kasih sayang disertai bimbingan harus tetap dilakukan," pesanya.
Sementara itu, Gubernur DKI Jakarta, Fauzi Bowo, menyatakan dukunganya terhadap pemberantasan narkoba. Menurutnya, dalam memerangi narkoba diperlukan pendekatan preventif, edukatif, dan persuasif. Untuk itu dibutuhkan sinergi kerja sama yang erat dari berbagai pihak. Pemprov DKI bersama Polri akan terus memerangi narkoba khususnya di wilayah DKI Jakarta.
 
"Kita semua harus berperan aktif dalam menanggulangi narkoba, khususnya di DKI Jakarta untuk menuju Indonesia bebas narkoba 2015," tegasnya.
 
Kapolres Metro Jakarta Barat yang juga ketua panitia acara, Kombes Abdul Kamil Razak, mengatakan, penyalahgunaan narkoba sampai kini masih menjadi masalah utama, bukan saja nasional tapi juga internasional.
 
"Maka dari itu, persoalan ini menuntut penyelesaian tuntas dari semua pihak, karena angka penggunaan narkoba semakin meningkat dari tahun ke tahun," ucap Kamil.
 
Dibina
 
Lebih jauh, Ani juga mengatakan,  sebaiknya pengguna narkoba tidak diperlakukan sebagai kriminal. Yang terjerumus menggunakan narkoba dibimbing dan ditempatkan di pusat rehabilitasi. Sedangkan bagi pengedar narkoba, Ani Yudhoyono menyatakan dukungan jika ditempatkan di penjara sebagai efek jeranya.

''Saya tidak sependapat dengan Kapolri yang memperlakukan para pemakai narkoba sebagai kriminal. Mereka seharusnya ditempatkan di panti rehabilitasi, bukan penjara,'' kata Ani. Ani juga mengatakan pengguna narkoba berbeda dengan pengedar narkoba. Oleh karena itu, dalam memerangi narkoba, terutama terhadap penyalahgunaan narkoba di kalangan remaja, Ani meminta masyarakat dapat mengubah persepsi tentang pengguna narkoba. Sebaiknya, para pemakai narkoba jangan dijauhi dan jangan dikucilkan.
 
''Tetapi semestinya dirangkul, diawasi secara teratur secara periodik. Secara perlahan, mereka dapat diajak untuk meninggalkan narkoba,'' sarannya.
 
Oleh karena itu, dia meminta kepada semua pihak terutama pihak-pihak terkait untuk lebih memberi perhatian terhadap penyalahgunaan narkoba yang kebanyakan dilakukan di kalangan remaja. [bjkt/www.hidayatullah.com]

 

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Hidayatullah lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X