Rabu, 18 Jumadil Akhir 1446 H / 27 Maret 2013 08:35 wib
17.753 views
Indonesia akan Gelar Wisuda Akbar Hafalan Al-Qur'an di GBK Senayan
JAKARTA (voa-islam.com) - Pada 30 Maret 2013, Bangsa Indonesia bakal menggelar Wisuda Akbar Indonesia Menghafal Qur’an (IMQ) 4 di Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, Jakarta. Perhelatan Nasional IMQ yang ke-4 diselenggarakan oleh Program Pembibitan Penghafal Al Qur’an Daarul Qur’an (PPPA Daqu). Wisuda kolosal ini bakal diikuti puluhan ribu peserta dari berbagai kota di Tanah Air.
Antara pekan pertama hingga keempat Maret 2013, ribuan kandidat wisudawan mengikuti seleksi yang diselenggarakan PPPA Daqu Pusat dan Cabang-cabang. Mereka baik santri maupun masyarakat umum, menyetor hafalan (muraja’ah) Surah Al Baqarah ayat 1-50 atau An Nabaa’ (1-40). Boleh juga setor kedua-duanya.
‘’Masyarakat yang ingin hadir dan ikut wisuda di GBK namun rumahnay jauh dari tempat pelaksanaan seleksi, dipersilakan mengikuti seleksi lewat telepon melalui Layanan Qur’an Call 500311 ext 1,’’ tutur Nanang Ismuhartoyo, Manager Program PPPA Daqu.
Seleksi perdana digelar pada 3 Maret 2013 oleh PPPA Daqu Bandung. Pesertanya lebih seribu orang dari Bandung, Depok, Bogor, Cianjur dan Sukabumi. Sedang peserta dari Tasikmalaya mengikuti seleksi di Masjid Agung Kota Tasikmalaya yang diselenggarakan Rumah Tahfidz Daarul Ilmi.
Berikutnya giliran calon peserta dari Sumatera Utara dan Aceh.
Ratusan kandidat wisudawan menyetor hafalan kepada Assatidz di Rumah Tahfidz Daarul Qur'an Medan.
Pada 9 dan 10 Maret, ratusan orang dari Sumatera Selatan dan Bangka-Belitung juga menjalani muraja’ah di Masjid Kyai Marogan, Palembang. Seleksi diselenggarakan Rumah Tahfidz Kyai Marogan.
Tanggal 17 Maret, secara serentak seleksi berlangsung untuk peserta dari Jabodetabek, Banten, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Lampung, Riau, Sumatera Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Sulawesi Selatan, dan lain-lain. Muraja’ah berlangsung di masing-masing Cabang PPPA Daqu.
Manager PPPA Daarul Qur’an Sulawesi Selatan, H Yandrie, menyatakan, sebanyak seribu santri Sulsel siap ‘’meng-qur’an-kan’’ Jakarta.
‘’Insya Allah kami akan mengirimkan minimal 1000 Penghafal Qur’an untuk mengikuti IMQ 4. Dengan jumlah peserta terbesar dari Luar Jawa, kami siap meng-quran-kan Jakarta,’’ katanya bersemangat di Kantor PPPA Daarul Qur’an Sulsel, Sabtu (16/3).
Pengusaha muda di bidang aset investasi itu menuturkan, Kafilah Sulsel berasal dari Kota Makassar sebanyak 500 santri, Kabupaten Sinjai 130, Maros 300, Gowa 70, dan Kabupaten Pinrang 50 santri.
Sebanyak 20 Hafidz dan Hafidzah dari berbagai pesantren besar di Sulsel dikerahkan untuk menyeleksi mereka. Proses seleksi dilakukan serentak pada Ahad, 17 Maret 2013, di tiap Kabupaten/Kota.
Ulama dan Qari’ Internasional
Wisuda Akbar Indonesia Menghafal Qur’an 4, tampaknya bukan saja hajatan nasional tapi juga internasional. Menurut Direktur Eksekutif PPPA Daqu, Tarmizi Ashidiq, sejumlah ulama dan qari’ internasional insya Allah akan hadir dalam IMQ 4 di GBK. Mereka antara lain Syekh Saad Al-Ghomidi (Saudi Arabia), DR Abdullah bin Ali Basfar (Saudi Arabia), Syekh Abdul Jamal Yusuf (Gaza), DR Amin Kurdi (Lebanon), Syekh Thoriq (Kementrian Agama dan Wakaf Qatar), dan DR Kholid (Lebanon).
Syekh Saad Al-Ghomidi adalah salah satu pelantun murottal Qur’an yang sudah populer dan akrab bagi pecinta Qur’an di Indonesia. Tak heran bila salah satu software Al-Quran Digital menggunakan murottal (tilawah Al-Qur’an) Syeikh Saad Al-Ghomidi untuk suara qori’-nya.
Menurut Ustadz Slamet Ibnu Syam dari Divi jaringan Luar Negeri PPPA Daqu, para ulama dan qari dari Saudi Arabia diundang langsung oleh Ustadz Yusuf Mansur dengan bersilaturahim ke rumah mereka.
‘’Syekh Al-Ghomidi bersedia hadir, bahkan juga merekomendasikan nama-nama lain untuk turut diundang,’’ ungkap Ustadz Slamet yang menyertai Ustadz Yusuf Mansur ke Saudi beberapa waktu lalu.
Abdullah bin Ali Basfar adalah qari terkenal dan imam dari Arab Saudi. Namanya mulai terkenal setelah menjadi imam dan qari selama malam Pelafalan Qur'an Ramadhan. Saat ini ia menjadi Presiden Organisasi Tahsin Qur’an Internasional.
Sedangkan Sheikh Amin Kurdi adalah Imam Besar Masjid Al-Amin Beirut yang juga menjabat Sekretaris Jenderal Darul Fatwa (Kementerian Agama). Ulama ini sehari-hari aktif mengajar di Universitas Darul Fatwa, Lebanon.
Syekh Abdul Jamal Yusuf adalah Direktur Lembaga Daarul Qur’an wal Sunnah Gaza, Palestina. Menurut Ir Abdul Rahim M Shehab, Ketua The Islamic Society (TIS) Jabalia, saat ini di Gaza terdapat sedikitnya 6000 anak Penghafal Qur’an.
‘’Dengan dukungan Bangsa Indonesia, lembaga-lembaga pendidikan Palestina insya Allah terus mencetak generasi Qur’ani dan pejuang,’’ kata Syekh Shehab saat berkunjung ke Kampung Qur’an tahun lalu.
Para Syekh dari Timur Tengah itu akan memberi sambutan dan taushiyah di ajang Indonesia Menghafal Qur’an 4. Mereka juga akan menjadi pembicara dalam Seminar Internasional tentang Al Qur’an di Kampung Qur’an Ketapang, Tangerang. [nurbowo]
Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!