![](http://a.cdn.tendaweb.com/fckfiles/image/asia/ers.jpg)
Perdana Menteri Turki Recep Tayyip Erdogan menegaskan kembali bahwa Israel harus minta maaf secara resmi kepada Turki atas serangan mereka terhadap sebuah armada Gaza yang menewaskan sembilan aktivis pro-Palestina yang berusaha membawa bantuan kemanusiaan ke Gaza.
Dalam pernyataannya Erdogan mengatakan: "Jika anda (Israel) tidak melakukan permintaan maaf dan membayar kompensasi, maka perdamaian di Timur Tengah tidak akan mungkin pulih dan Israel akan tetap 'sendirian'," lapor kantor berita Jerman DPA Rabu kemarin (13/10).
Pernyataan tegas tersebut disampaikan oleh Erdogan pada pertemuan di Multan, Pakistan yang merupakan salah satu daerah yang terkena dampak banjir terburuk, selama kunjungannya ke negara itu yang dimulai pada hari Selasa lalu selama dua hari, untuk mengekspresikan keterlibatan emosional Turki atas kehancuran yang melanda negeri tersebut akibat banjir.
Turki memainkan peran penting dalam upaya memberikan bantuan dan rekonstruksi, di mana pemerintah memberikan bantuan sebesar 200 juta dolar, termasuk 126 juta dolar sumbangan dari para pengusaha dan individu Turki lainnya.(fq/imo)