Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
3.064 views

Nuansa Ramadan di Negeri Bavaria, Jerman

Menunaikan puasa Ramadhan di Eropa gampang-gampang sulit, tutur sebagian orang. Sebenarnya bagaimana realita dan nuasa Ramadhan di benua berpenduduk minoritas muslim itu? Apa ada yang menarik ditelusuri saat Ramadhan menyapa mereka? Serangkaian pertanyaan yang kerap sekali terlontar. Yang jelas keheningan kerap mewarnai sejumlah negara Eropa selama bulan puasa. Kumandang azan shalat tak pernah terdengar menggema dari lorong-lorong kota, apalagi tradisi tadarus seperti di Tanah Air. Pasalnya mayoritas non-Muslim merasa terusik dengan suara-suara itu. Demi menjaga keharmonisan, setiap Muslim di Eropa selalu membekali diri mereka dengan jadwal pribadi.

Jerman salah satu dari sekian banyak negara di Eropa Tengah yang menerapkan aturan itu, kejelian dan kecermatan setiap Muslim mengamati waktu shalat dan berbuka memang dituntut. Mereka yang berdomisili di negara empat musim ini, kerap berjibaku dengan pergantian waktu. Kelengahan akan menjadi faktor utama amburadulnya aktifitas harian di sana.

Belum ada satu pun lembaga yang menghitung secara pasti berapa jumlah kaum Muslimin di Negeri Hitler itu. Ada yang mentaksir sekitar 4 juta Muslim di sana, dari 88 juta total jumlah penduduk asli Jerman. Mayoritas bertempat tinggal di kota Berlin dan Hamburg. Pemandangan di dua kota itu sarat akan nuansa keIslaman. Para Muslimah yang berdomsili di kota itu saat beraktivitas di luar rumah selalu mengenakan jilbab dan perangkat Islam lainnya. Tentu nuasa itu akan sangat mengental seiring datangnya bulan Ramadhan.

Menjalankan puasa di tanah air Michael Ballack, tentu sangat berbeda dengan negara yang mayoritas Islam. Antusias dan jamaah yang memadati Islamic Center, aula, dan masjid-masjid yang tersebar di seantero negeri. Ada bimbingan membaca Al-Quran, pendalaman materi keIslaman. Maklum, Ramadhan adalah momentum yang sangat dinanti-nanti.

Terlebih lagi jika Ramadhan jatuh pada musim Panas. Dengan sendirinya durasi puasa lebih panjang daripada biasanya. Ketika puasa jatuh pada musim Panas, kesabaran dan tidak banyak mengeluh menjadi solusi tersendiri. Durasi puasa sekitar 15 jam sangat menguji keimanan mereka. Waktu sahur terkadang dimulai pukul 2.30 dini hari berakhir pada jam 20.30. Mahasiswa Indonesia yang tengah mendulang ilmu disana punya tip tersendiri menyiasati lamanya durasi puasa. Untuk menjaga stamina supaya tetap fit selama puasa, mereka biasanya mengkonsumsi buah-buahan lebih banyak. Sehingga cairan dalam tubuh seimbang.

Umat Islam Jerman yang serempak melaksanakan puasa, mendorong pengurus masjid mempersiapkan kegiatan Ramadhan lebih awal. Seperti penentuan kepanitian selama Ramadhan, penceramah, dan perlombaan untuk menyemarakkan kedatangan bulan rahmat itu. Masjid-masjid di Jerman lebih identik dengan ras bangsa. Corak masjid terbagi kepada dua bagian; masjid Turki dan Arab.

Untuk berbuka puasa kebanyakan masjid-masjid yang di Jerman menyediakan bermacam menu ifthar untuk para shaimin. Kendatipun ada beberapa masjid yang hanya menyediakan makanan ifthar pada akhir minggu saja. Anda yang ingin melakukan safari Ramadhan ke negeri yang berikota Berlin ini tidak perlu cemas, toko-toko Asia banyak tersebar di sepanjang kota. Jika tidak sempat menikmati menu buka puasa di masjid, Anda akan dengan mudah mendapat makanan dan masakan siap saji yang dijamin halal. Dengan harga yang bervariasi tergantung isi kocek Anda.

Ketika anda berbuka puasa di masjid jangan terkejut jika porsi yang diberikan kepada anda terlalu besar. Maklum porsi makan saudara-saudara kita yang Turki dan Arab tentu lebih banyak daripada orang Asia. Agar tidak mubazir, sebagian orang Asia kerap meminta menu makanan untuk porsi anak-anak.

Jika pandai menyiasati berbuka puasa di Jerman memiliki khas tersendiri, bisa menghilangkan rasa jenuh dan bosan. Dengan mencicipi berbagai menu khas dari berbagai negara. Anda bisa secara bergantian mendatangi masjid-masjid yang tersebar di berbagai kota di Jerman. Di kota Berlin saja terdapat masjid milik orang Turki, Palestina, Bosnia, Pakistan dan lain-lain. Selain dapat menyantap hidangan khas mereka, sambil berbuka Anda juga dapat menjalin silaturahim dengan saudara-saudara mancanegara.

Di kota Berlin terdapat satu masjid milik masyarakat Indonesia, masjid itu diberi nama Al-Falah. Setiap Ramadan datang, masjid Al-Falah ini dihiasi aksesoris lampu yang khas. Pengurus masjid menyiapkan berbagai acara untuk semua kalangan. Tujuannya merangsang anak-anak agar betah di masjid, agenda juga diprioritaskan bagi kalangan dewasa. Yang lebih mengasyikkan lagi, selama Ramadhan penceramah yang memberikan siraman rohani didatangkan langsung dari Tanah Air atau mahasiswa yang tengah belajar di Timur Tengah. Momen ini tentu sangat urgen, untuk berdialog, sharing ide, tukar informasi seputar materi keislaman.

Jumlah masjid di Jerman yang masih terbatas membuat sebagian umat Islam melaksanakan tarawih di rumah bersama keluarga. Kendatipun demikian, bagi mereka yang rindu kebersamaan dan lantunan ayat suci Al-Quran dari imam yang banyak didatangkan dari Timur-Tengah. Jadi, mereka bisa dengan melaksanakan berjamaah di masjid atau aula yang dijadikan tempat shalat. Walaupun penuh sesak, tidak menjadi masalah yang terpenting hati mereka merasa sejuk dan lapang dengan lantunan ayat-ayat Al-Quran

Kalau ingin sahur, Anda tidak jangan terlalu berharap akan dibangunkan layaknya himbauan sahur masjid-masjid di kampung, Indonesia, sebab Anda tidak akan mendengar seruan menyantap hidangan sahur atau isyarat lain. Biasanya kaum Muslimin di Jerman mengatur jadwal sahur sendiri-sendiri. Jadi kalau hidup di mayoritas non-muslim untuk bisa beribadah dengan tepat waktu dan konsisten, setiap orang dituntut untuk tanggap, cermat dan selalu mengamati.[]

Kiriman dari: Owen Putra, Mahasiswa Universitas Al-Azhar Kairo
Email: owen232putra@yahoo.co.id

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Eramuslim lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Sahabat, Ulurtangan mari kirimkan dukungan terbaikmu untuk warga Palestina di Gaza demi menguatkan mereka menghadapi situasi mencekam ini. Mari dukung mereka dengan berdonasi dengan cara:...

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Saat ini, Ulurtangan bersama Yayasan An Najjahtul Islam Jonggol sedang merintis pembangunan Rumah Qur’an dan Taman Kanak-kanak Islam Terpadu (TKIT) An Najjah dan Gedung Majelis Taklim di Jonggol,...

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Mari bergabung dalam memperkuat jaringan kebaikan di pelosok negeri dengan Wakaf Al-Qur'an. Jangan ragu untuk menjadi bagian dari kebaikan ini. Abadikan harta dengan wakaf Al-Qur'an dan saksikan...

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Hidup Naura Salsabila dipenuhi dengan rintangan yang sangat berat. Meskipun baru berusia sepuluh bulan, bayi yang imut ini harus menghadapi penyakit yang dahsyat, yaitu tumor pembuluh darah berukuran...

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah yang ditinggali keluarga yatim Ibu Turyati (34) ludes terbakar saat ditinggal berbuka puasa bersama dan sholat Tarawih. Kebakaran pada Kamis malam (23/3/2023) itu tak menyisakan barang...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X