Wabah salmonella di Amerika Serikat telah menginfeksi ratusan orang di tiga negara bagian dan mendorong pemerintah secara nasional menyerukan untuk menarik setengah miliar telur yang dicurigai mengandung penyakit, kata pejabat AS.

Angka hasil penelitian telah mengungkapkan ada sekitar 2.000 kasus infeksi salmonella dari Mei hingga Juli, sebuah periode di mana deteksi terhadap 700 kasus dengan penyakit itu akan menjadi sesuatu yang biasa.

Mengingat tingkat infeksi tinggi, Administrasi Makanan dan Obat-obatan (FDA) telah mengatur aturan terkait keamanan telur yang mulai berlaku pada tanggal 9 Juli, dan memaksa produsen telur berskala besar untuk mengambil langkah-langkah seperti menjaga pendingin telur, pakan dan menjaga pasokan air dari kontaminasi dan pengujian pada unggas agar tidak terkena bakteri salmonella.

Angka terbaru, telah mengungkapkan bahwa AS masih dipenuhi wabah salmonella meskipun telah dibentuk adanya peraturan baru. Para pejabat AS percaya "risiko penyakit akan berkurang" jika aturan itu dilaksanakan sebelumnya.

Pejabat negara di California, Colorado dan Minnesota melaporkan pada hari Kamis lalu bahwa telur dari Wright County di Iowa utara terinfeksi dengan lebih dari 270 penyakit.

Sebagai tanggapan, perusahaan secara sukarela menarik 380 juta telur yang telah didistribusikan di seluruh negeri, penarikan 380 juta telur itu sama dengan hampir semua telur yang dikonsumsi oleh warga Amerika dalam dua hari.

Menurut sebuah laporan yang dirilis pada hari Selasa, sekitar 170 juta telur dari peternakan Iowa Hillandale juga telah ditarik setelah tes mengonfirmasi telur-telur itu infeksi salmonella, sehingga meningkatkan jumlah telur yang terinfeksi menjadi 450 juta telur, BBC melaporkan.

Pejabat FDA melaporkan bahwa terdapat wabah salmonella di dua peternakan yang sama, mengindikasikan bahwa ada dua kasus terkait.

Salmonella adalah suatu genus bakteri enterobakteria gram-negatif berbentuk tongkat yang menyebabkan penyakit tifus, paratifus, dan penyakit foodborne. Spesies-spesies Salmonella dapat bergerak bebas dan menghasilkan hidrogen sulfida. Salmonella dinamai dari Daniel Edward Salmon, ahli patologi Amerika, walaupun sebenarnya, rekannya Theobald Smith (yang terkenal akan hasilnya pada anafilaksis) yang pertama kali menemukan bakterium tahun 1885 pada tubuh babi.

Meskipun memasak telur dengan benar dapat membunuh bakteri, pejabat lebih mendorong masyarakat untuk membuang atau mengembalikan setiap telur yang berpotensi terinfeksi.(fq/prtv)