Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
8.006 views

Ada Tuhan Diantara Anies dan Marbot Masjid

Tony Rosyid

(Pengamat Politik dan Pemerhati Bangsa)

Marbot masjid. Secara sosial, itu posisi yang tak menggembirakan. Hanya sedikit orang yang berminat jalani profesi ini. Selain kerja melelahkan, gajinya tak seberapa. Malah kadang seadanya. Ada yang bergantung pendapatan dari kotak amal. Infaq masuk lumayan, marbot gajian. Tak ada infaq masuk, gajian ditunda. Ada yang kerja sebagai marbot diawali dengan terpaksa. Karena tak ada kerjaan lainnya. Tapi tak sedikit yang ingin mengabdi.

Secara religi, ini pekerjaan luar biasa. Memastikan masjid bersih, setelan sound system bagus, dan jama'ah menjalankan shalat dengan nyaman, itu pekerjaan mulia. Bahkan super mulia. Kadang ada tugas tambahan: sandal dan sepatu jama'ah harus aman.

Soal ikhlas, jangan ditanya. Para marbot tak suka pencitraan. Karena bagi mereka, memang tak ada perlunya. Mau bagi-bagi sepeda, untuk makan aja susah. Mau masuk ke selokan, memang itu pekerjaan hariannya. Pakai sandal jepit, karena hanya itu alas kaki yang mereka punya. Pakai kaos oblong, itu pakaian paling efektif untuk menyerap keringat. Gak mungkin mereka ngepel lantai dengan mengenakan pakaian model para pejuang 45 atau para pahlawan kemerdekaan. Gak ada pantes-pantesnya. Mana mungkin mereka bisa pencitraan? Itulah gambaran betapa ikhlasnya marbot masjid.

Biasanya, marbot masjid itu meninggalnya dalam suasana nyaman, dan gak nyusahin orang. Lagi shalat, meninggal. Lagi bersih-bersih masjid, dipanggil Tuhan. Indah sekali. Silahkan perhatikan fakta-faktanya. Beda dengan umumnya pejabat, ada yang meninggal di penjara. Ada juga yang meninggal setelah ditetapkan jadi tersangka. Ada yang ditelan sunami. Ngeri!

Jadi marbot masjid di DKI sedikit lebih beruntung. Setidaknya dari nasib marbot-marbot di daerah lain. Tahun ini 267 marbot masjid (perwakilan dari setiap kelurahan) di DKI berkesempatan berangkat umroh. Tepatnya diberangkatkan. Alias gratis. Semua biaya ditanggung pemprov DKI.

Bagi marbot masjid, bisa umroh seperti kedatangan mukjizat. Mimpi aja, mungkin gak berani. Duit dari mana? Masih banyak marbot masjid yang gajinya tak menentu. Bergantung berapa infaq yang masuk ke kotak amal. Kecuali masjid-masjid besar seperti Pondok Indah, At-Tin atau Sunda Kelapa.

Ketika gubernur DKI Anies Baswedan nanya: siapa yang belum pernah naik pesawat? Mayoritas mereka angkat tangan. Mengaku tak pernah. Kalau lihat pesawat, mungkin semuanya pernah. Itupun di tv. Sekalinya mereka naik pesawat, sembilan jam. Langsung ke Makkah. Bagi mereka, ini nasib istimewa. Bahkan sangat istimewa di sepanjang hidup mereka.

Kerja lelah mereka yang tanpa pamrih dan sepi pencitraan sudah sepantasnya diapresiasi. Mereka layak menikmati hadiah spesial ini. Apalagi yang diberangkatkan adalah para marbot masjid yang sudah bekerja minimal lima tahun. Pengabdian yang belum tentu kalah pahalanya jika dibandingkan dengan posisi ketua MUI dan imam besar Istiqlal. Juga imam negara. Ini soal amanah dan adu keikhlasan.

Apa yang dilakukan Anies Baswedan, Gubernur DKI dengan mengumrohkan marbot masjid sudah tepat. Ini tidak saja bagian dari perhatian, tapi juga keberpihakan. Berpihak kepada umat yang seringkali hanya dijadikan komoditas politik menjelang pemilu. Usai pemilu "dilepeh'. Disia-siakan, bahkan sebagian tokoh dan ulamanya dibiarkan terus menerus menghadapi perkusi dan kriminalisasi. Lah terus piye?

Kita bisa bayangkan jika selama lima tahun Anies Baswedan memimpin Jakarta, semua marbot masjid di seluruh DKI diumrohkan. Tentu, secara sosial akan menaikkan kehormatan mereka. Sementara, tak semua jama'ah masjid di Jakarta pernah ke Makkah. Ini tentu akan melahirkan rasa iri. Tapi iri yang positif. Kalau marbot masjid saja umroh, kenapa jama'ah yang kaya dan punya banyak simpanan uang gak juga umroh. Gak malu? Malah ada yang milih untuk nambah bini dari pada untuk umroh. Just kidding. Tapi, faktanya memang ada. Jumlahnya cukup banyak. Survei dari mana? Kayak pilpres aja nanya survei.

Banyak hikmah di balik program umroh marbot masjid. Pertama, bisa jadi syi'ar yang efektif. Memberi kesadaran orang-orang berduit agar terinspirasi untuk umroh. Kedua, memberi semangat kinerja marbot masjid. Umroh jadi stimulus untuk makin bersemangat mengabdi. Ketiga, menginspirasi Pemda di seluruh Indonesia untuk memberi perhatian pada para marbot masjid. Keempat, kesadaran perlu dan penting adanya marbot di setiap masjid agar masjid terurus, terutama kebersihannya. Tak semua masjid punya marbot. Sehingga banyak masjid yang masih sepi karena tak terurus. Dengan program umroh marbot masjid, juga akan jadi motivasi umat untuk bersedia dan tak malu menjadi marbot masjid. Karena ini pekerjaan mulia dan agung.

Program umroh marbot adalah program berkelanjutan. Sudah dimulai di masa gubernur sebelumnya. Hanya bedanya, program umroh di masa sebelumnya ramai dibicarakan publik. Setengah gaduh. Dan diprogramkan menjelang pilgub. Tahun 2015.

Di masa Anies, program umroh ini sepi berita. Tak heboh di media. Dan memang tak harus dihebohkan. Karena program umroh bukan untuk heboh-hebohan. Demikian juga tunjangan 2,5 juta untuk para hafidz al-Quran. Nyaris tak terdengar. Karena tak dibuat dekat pemilu. Dan memang, tak ada urusannya dengan pemilu. Begitulah seharusnya pemimpin itu bekerja. Sepi ing pamrih. Tak fokus pada Pencitraan.

Prinsip dalam kerja itu ada goal atau targetnya, jelas keberpihakannya, terukur manfaatnya, dan tak kalah penting adalah perencanaannya. Target itu tak diukur dengan jumlah elektabilitasnya. Tak pula dilihat dari jumlah media yang meliputnya. Bukan juga dari tingkat kehebohannya. Tapi lebih pada seberapa besar manfaat yang dirasakan oleh mereka yang jadi target program itu.

Program umroh ini biarlah jadi komitmen keumatan dan keberpihakan Anies untuk marbot masjid. Jauh dari niat pencitraan. Sebab, ada Tuhan diantara mereka. Karena itu, jangan dikaitkan dengan Pilpres dan pileg, apalagi Pilgub. Masih jauh bung... [PurWD/voa-islam.com]

 

Jakarta, 11/11/2018

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Editorial Insight lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Sahabat, Ulurtangan mari kirimkan dukungan terbaikmu untuk warga Palestina di Gaza demi menguatkan mereka menghadapi situasi mencekam ini. Mari dukung mereka dengan berdonasi dengan cara:...

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Saat ini, Ulurtangan bersama Yayasan An Najjahtul Islam Jonggol sedang merintis pembangunan Rumah Qur’an dan Taman Kanak-kanak Islam Terpadu (TKIT) An Najjah dan Gedung Majelis Taklim di Jonggol,...

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Mari bergabung dalam memperkuat jaringan kebaikan di pelosok negeri dengan Wakaf Al-Qur'an. Jangan ragu untuk menjadi bagian dari kebaikan ini. Abadikan harta dengan wakaf Al-Qur'an dan saksikan...

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Hidup Naura Salsabila dipenuhi dengan rintangan yang sangat berat. Meskipun baru berusia sepuluh bulan, bayi yang imut ini harus menghadapi penyakit yang dahsyat, yaitu tumor pembuluh darah berukuran...

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah yang ditinggali keluarga yatim Ibu Turyati (34) ludes terbakar saat ditinggal berbuka puasa bersama dan sholat Tarawih. Kebakaran pada Kamis malam (23/3/2023) itu tak menyisakan barang...

Latest News
Nasihat Rasulullah: Hindarkan Anak Muda dari Zina

Nasihat Rasulullah: Hindarkan Anak Muda dari Zina

Kamis, 30 Oct 2025 16:09

Jajak Pendapat: Mayoritas Besar Warga Palestina di Gaza dan Tepi Barat Tolak Pelucutan Senjata Hamas

Jajak Pendapat: Mayoritas Besar Warga Palestina di Gaza dan Tepi Barat Tolak Pelucutan Senjata Hamas

Kamis, 30 Oct 2025 14:27

DPR dan Pemerintah Sepakati Biaya Haji 2026: Total Rp87,4 Juta, Jemaah Bayar Rp54 Juta

DPR dan Pemerintah Sepakati Biaya Haji 2026: Total Rp87,4 Juta, Jemaah Bayar Rp54 Juta

Kamis, 30 Oct 2025 10:39

Dewan Ulama Palestina Kutuk Genosida di El Fasher, Serukan Solidaritas Dunia Islam

Dewan Ulama Palestina Kutuk Genosida di El Fasher, Serukan Solidaritas Dunia Islam

Kamis, 30 Oct 2025 05:45

Laporan: Uni Emirat Arab Pasok Pemberontak RSF Sudan dengan Senjata Buatan Inggris

Laporan: Uni Emirat Arab Pasok Pemberontak RSF Sudan dengan Senjata Buatan Inggris

Rabu, 29 Oct 2025 14:19

Israel Kembali Langgar Gencatan Senjata, Bunuh 30 Orang dalam Serangan Udara Terbaru di Gaza

Israel Kembali Langgar Gencatan Senjata, Bunuh 30 Orang dalam Serangan Udara Terbaru di Gaza

Rabu, 29 Oct 2025 11:34

Jangan Sakiti Orang yang Shalat Shubuh Berjamaah, Bahaya!

Jangan Sakiti Orang yang Shalat Shubuh Berjamaah, Bahaya!

Selasa, 28 Oct 2025 19:23

Waketum MUI: Sumpah Pemuda Bukan Sekadar Sejarah, Tapi Kompas Moral Bangsa

Waketum MUI: Sumpah Pemuda Bukan Sekadar Sejarah, Tapi Kompas Moral Bangsa

Selasa, 28 Oct 2025 18:24

Startup Saudi Humain akan Luncurkan Sistem Operasi Berbasis AI Baru

Startup Saudi Humain akan Luncurkan Sistem Operasi Berbasis AI Baru

Selasa, 28 Oct 2025 16:12

Baznas Dorong Pesantren Jadi Pemasok Bahan Pangan Program Makan Bergizi Gratis

Baznas Dorong Pesantren Jadi Pemasok Bahan Pangan Program Makan Bergizi Gratis

Selasa, 28 Oct 2025 13:37

Pemuda Sebagai Penentu Arah Umat

Pemuda Sebagai Penentu Arah Umat

Selasa, 28 Oct 2025 13:00

FIFA & UEFA Tutup Mata atas Genosida Gaz, Tetap Izinkan Israel Meski Langgar Hukum Internasional

FIFA & UEFA Tutup Mata atas Genosida Gaz, Tetap Izinkan Israel Meski Langgar Hukum Internasional

Selasa, 28 Oct 2025 11:37

Kedudukan Pemuda di dalam Islam

Kedudukan Pemuda di dalam Islam

Selasa, 28 Oct 2025 11:17

Kelompok Sudan: Pemberontak RSF Lakukan Pembantaian Mengerikan terhadap Warga Sipil El-Fasher

Kelompok Sudan: Pemberontak RSF Lakukan Pembantaian Mengerikan terhadap Warga Sipil El-Fasher

Selasa, 28 Oct 2025 10:41

Pemerintah Usul Biaya Haji 2026 Rp 54,9 Juta, Turun Tipis dari Tahun Lalu

Pemerintah Usul Biaya Haji 2026 Rp 54,9 Juta, Turun Tipis dari Tahun Lalu

Senin, 27 Oct 2025 20:52

Di Layar Ponsel yang Tak Pernah Padam

Di Layar Ponsel yang Tak Pernah Padam

Senin, 27 Oct 2025 14:09

Orang Beriman Harus Optimis

Orang Beriman Harus Optimis

Senin, 27 Oct 2025 13:05

DPR: Umrah Mandiri Bukan Ancam Bisnis, Tapi Sehatkan Ekosistem

DPR: Umrah Mandiri Bukan Ancam Bisnis, Tapi Sehatkan Ekosistem

Senin, 27 Oct 2025 09:58


MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X