Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
5.624 views

Kisah Ketua RT Antar Warga Positif Covid ke Puskesmas Pakai Mobil Pribadi

BARUSAN saya antar warga. Tetangga yang positif Covid-19 dan sedang isolasi mandiri. Nggak punya keluarga di sini. Adanya di Jawa. Kondisinya sesak nafas berat. Cari ambulans kesana kemari gak dapat. Dia kirim pesan WhatsApp minta tolong. Sakit katanya...

Gak tahan, Akhirnya antar sendiri sampai Puskesmas terdekat. Buka semua jendela mobil. Pake masker dua lapis (medis dan kain) Kantongin handspray sanitizer. Gak usah nanya APD. Saya gak siap. Dompet aja lupa bawa. 

Sepanjang jalan denger dia sesekali nyebut الله di sela nafasnya yang satu dua di bangku belakang. Saya lihat di spion mukanya pucat merem melek. Gak bisa nyender. Disuruh cek saturasi oksigen sendiri aja gak sanggup. 

Syukurlah ke puskesmas cuma sekitar 10 menit. Sampai Puskesmas langsung dipasangi tabung oksigen. 

Sekarang masih nunggu di puskesmas. Karena harus dirujuk dan harus ada anggota keluarga atau yang mewakili untuk mendampingi. Karena dia gak punya keluarga, saya sebagai ketua RT jadi yang bertanggung jawab. Menurut dokter belum jelas dia akan dirawat dimana. Semua RS saat ini sedang penuh. Susah nampung lagi pasien Covid-19. 

Istrinya sudah duluan dirawat di RS karena covid juga tiga hari lalu. Gejalanya demam, muntah-muntah, dan kehilangan penciuman. Tinggal anaknya sekitar umur delapan tahun sendirian di rumah. Kedua orang tuanya sedang berjuang di peperangannya sendiri sendiri. 

Menjadi anak kecil yang kedua orangtuanya kena covid? Kira-kira gimana perasaannya? Gimana juga cara kita tetangganya untuk menolongnya?

Istri saya Ima dan anak-anak sudah saya minta ngungsi dulu ke eyangnya. Sepulang dari sini, Saya mau isolasi mandiri dulu beberapa hari karena kontak erat, sampai sempat swab nanti dan dapat hasil. Semoga negatif.

Saya mau minta maaf sama kalian, yang selama ini meremahkan, dan bersikap menantang dengan meremehkan protokol kesehatan Covid-19. Kemana mana enggan bermasker. Bahkan berprasangka buruk pada para tenaga medis. Saya mau minta maaf kalau saat melihat spion tadi di mobil, saya membayangkan wajah-wajah kalian duduk di bangku belakang, dengan ekspresi yang sama. Maafkan saya!

Hasbunalloh wa nikmal wakil.

Ditulis di trotoar parkir Puskesmas Paninggilan.

Tangerang, 22 Juni 2021

Muhammad Hilal

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Citizens Jurnalism lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X