Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
4.728 views

Potret Generasi Muda Dalam Bingkai Liberalisme

GENERASI muda riwayatmu kini. Kota Balikpapan dikejutkan dengan berita seorang remaja yang tega membunuh buah hatinya sendiri. Remaja berinisial SNI (18) tega membunuh bayi yang baru ia lahirkan di dalam toilet Rumah Sakit Daerah (RSUD) Beriman. Bayi perempuan berjenis kelamin perempuan itu tewas setelah mulutnya disumpal tisu toilet dan tali pusarnya dicabut. Setelah tewas jasad bayi dimasukan kedalam kantong plastik dan berencana membuangnya di luar. Namun aksinya ketahuan dan harus berurusan dengan aparat kepolisian.

SNI mengatakan tak ingin hal ini terjadi. Lantaran belum siap menikah dan belum siap punya anak. Ia pun terpaksa melakukan hal tersebut. Padahal sang pacar diakui SNI, telah siap untuk mengarungi rumah tangga bersamanya. (Okenews.com,28/07/2019).

Sejatinya, kehamilan merupakan anugrah terindah yang diberikan Sang Pencipta kepada umat manusia. Dari rahim dan kandungan seorang wanita akan lahir generasi penerus.

Sungguh sangat miris dan memprihatinkan potret remaja saat ini. SNI adalah sekelumit fakta yang melanda remaja kita saat ini.

Pernikahan dini karena MBA (Married By Accidents) akibat pergaulan bebas. Berujung maraknya aborsi adalah kondisi miris dan ironis remaja kini. Zina dianggap biasa. Padahal zina termasuk dosa besar. Sedih, kondisi ini justru banyak terjadi dikalangan remaja.

Fakta ini juga membuktikan bahwa negara telah gagal melindungi generasi muda. Sebaliknya negara justru menjeremuskan generasi ke dalam lembah kebebasan. Pergaulan bebas dikalangan remaja sejatinya dipicu karena tergerusnya akidah Islam oleh pemahaman sekularisme yang diterapkan negara.

Ide kebebasan yang mengekor ke Barat menghilangkan identitas keislaman para pemuda hilang. Ide kebebasan ini juga mengajarkan kepada generasi muda untuk bebas berbuat tanpa mempertimbangkan agama. Sekulerisme memberikan ruang kebebasan pada remaja dalam berperilaku kemaksiatan dan mencabut fitrah manusia.

Berbeda dengan Islam yang merupakan sebuah aturan kehidupan sempurna yang mengatur seluruh aspek kehidupan termasuk hubungan aturan laki-laki dan perempuan. Islam memandang generasi muda amatlah penting karena keadaannya sebagai generasi penerus.

Islam juga memandang bahwa semua pihak bertanggung jawab dalam pembentukan generasi muda, baik orang tua sebagai wadah pertama dan utama di rumah, lingkungan masyarakat tempat mereka tumbuh dan hidup bersama anggota masyrakat lainnya, maupun negara yang bertanggung jawab melahirkan generasi Islam sebagi bagian dan tugas negara melalui penerapan syariat Islam dalam berbagai aspek kehidupan.

Sudah saatnya kita memahami bahwa sistem yang rusak tidak mampu melahirkan generasi yang unggul. Sejarah juga telah membuktikan bahwa penerapan Islam secara menyeluruh mampu melahirkan generasi yang cemerlang. Wallahu'alam.*

Nur Saleha, S.Pd

Pengajar

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Citizens Jurnalism lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X