Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
5.742 views

Kezoliman Negara dalam Kasus Impor

Sahabat VOA-Islam...

Sekretaris Perusahaan PT Garam, Hartono, mengatakan saat ini tercatat sudah ada 52.500 ton garam impor yang masuk dari total kuota impor yang diberikan untuk kebutuhan bahan baku garam konsumsi. 

"Hari Sabtu jam 3 dini hari datang lagi garam sebanyak 27.500 ton lewat Tanjung Perak (Surabaya). Jadi kalau tanggal 10 (Agustus) lalu sudah masuk 25.000 ton. Jadi totalnya sekarang yang masuk 52.500 ton," kata Hartono kepada detikFinance, Minggu (13/8/2017)

Kebijakan impor garampun dilakukan tanpa memperhatikan nasib petani garam lokal. Pemerintah melakukan Impor garam saat sebagian besar petani memasuki masa panen. Sudah dapat dipastikan harga garam akan anjlok. Tentunya Perusahaan garam akan lebih tertarik memilih garam impor daripada garam dari petani lokal karena harganya lebih murah. Akibatnya petani pun yang dirugikan. Atas kebijakkan ini, para petani garam diberbagai daerah pun menolak kebijakan pemerintah ini.

Indonesia dengan garis pantainya yang panjang, memiliki potensi yang cukup besar dalam memproduksi garam. Namun, dengan alasan kelangkaan garam yang itu terjadi di akhir tahun 2016. Pemerintah membuka kran impor dari luar pada saat ini dimana para petani garam akan memasuki masa panen. Sungguh ini kebijakan yang perlu dikoreksi.

Ini menjadi bukti bahwa pemerintah tidak serius dalam mengurusi rakyatnya. Gara-gara pemerintah yang lambat mengeluarkan kebijakan, ujung-ujungnya malah menguntungkan perusahaan asing. Rakyat lagi yang jadi korbannya.  

Berbeda dengan aturan Islam dalam hal mengurusi rakyatnya. Dimana penguasa diamanahkan oleh Allah sebagai roo’in atau pengurus, yang akan dimintai pertanggung jawabannya terhadap apa yang ia urusi(rakyatnya). Garam termasuk salah satu kebutuhan mendasar bagi rakyat. Memenuhi kebutuhan pokok adalah kewajiban negara.

Maka, memudahkan rakyat mendapatkannya pun menjadi suatu keharusan. Dalam kasus garam ini, penguasa islam akan mengambil tindakan cepat ketika kelangkaan terjadi. Bahkan dari jauh-jauh hari akan memprediksi kapan kira-kira produksi garam bisa menipis. Kemudian mengambil langkah untuk mengantisipasinya.

Kalaupun harus impor, tidak sampai mengakibatkan ketergantungan. Yaitu dengan jumlah yang terbatas dan waktu yang dibatasi pula. Semua itu dilakukan penguasa semata-mata karena ketaatannya kepada Allah dan itu hanya akan berjalan ketika menerapkan islam kaffah. Wallahu’alam bi showwab. [syahid/voa-islam.com]

Kiriman Ummu Auliya, Bandung

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Citizens Jurnalism lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X