Robert Gates akan lepaskan jabatannya sebagai Menteri Pertahanan AS
WASHINGTON (Arrahmah.com) - Robert Gates harus hengkang dari posisinya sebagai Menteri Pertahanan AS karena ia memasuki masa pensiunnya setelah selama 5 tahun bertugas di Pentagon. Sebagai penggantinya, Presiden AS Barack Obama telah menunjuk Leon Panetta yang kini menjabat sebagai Kepala Badan Intelijen CIA.
Seperti disampaikan pejabat pemerintahan AS dan dilansir AFP, Kamis (28/4/2011), Panetta yang merupakan mantan anggota Kongres AS dari wilayah California dan juga bekas Kepala Staf Gedung Putih ini, dinilai akan membawa pengalamannya baik di dalam maupun di luar Washington dalam menjalani pekerjaan barunya.
Salah seorang pejabat AS bahkan menyebut Panetta didukung oleh sebagian besar anggota Senat AS.
Pejabat tersebut juga mengakui bahwa sebenarnya Panetta enggan meninggalkan CIA. Namun akhirnya Panetta memutuskan untuk menerima panggilan Obama tersebut.
“Leon sangat menikmati menjadi Kepala CIA dan itu terlihat pada dirinya. Ini menjadi keputusan sulit baginya untuk meninggalkan CIA,” tutur pejabat tersebut.
Panetta yang berumur 72 tahun ini akan menjadi Menteri Pertahanan pertama yang berasal dari kubu Partai Demokrat. Saat menjabat kelak, Panetta diharap mampu mewujudkan permintaan Obama soal pemotongan anggaran pertahanan sebesar US$ 400 miliar menyusul defisit besar yang diderita AS.
Sebagai pengganti Panetta, Obama juga telah menunjuk Jenderal David Petraeus yang merupakan pemimpin operasi militer AS di Afghanistan, menjadi Kepala CIA yang baru. Petraeus dinilai mampu memimpin CIA dengan background militernya.
Selain itu, Obama juga menunjuk Ryan Crocker yang merupakan salah satu diplomat veteran, menjadi Duta Besar AS untuk Afghanistan di Kabul. Crocker yang sebelumnya pernah menjadi dubes AS di Pakisan dan Irak ini, akan bertugas untuk mengelola hubungan AS dengan Presiden Afghanistan, Hamid Karzai yang seringkali bertentangan.
Keputusan Obama ini dilakukan dalam rangka menyikapi masa titik balik dalam kebijakan luar negeri AS. Hal ini diharap mampu memberikan kontribusi dalam pendekatan AS di Afghanistan, menyusul operasi militer AS dan Nato di Libya serta berbagai krisis yang terjadi di Timur Tengah.
Semua pejabat yang baru ditunjuk ini akan diperkenalkan Obama kepada publik di Gedung Putih, Washington, AS, Kamis (28/4) ini.
Gates dilantik menjadi Menteri Pertahanan AS pada Desember 2006 lalu di bawah kepemimpinan Presiden George W Bush. Saat Obama menjabat, Gates pun diminta untuk tetap menjadi Menteri Pertahanan. Pada 30 Juni mendatang, Gates yang merupakan tokoh berpengaruh dalam tim keamanan nasional AS ini akan memasuki masa pensiunnya.
Gates yang merupakan peninggalan dari era pemerintahan George W Bush ini, menjadi tokoh kunci dalam pemerintahan Obama. Gates bahkan memiliki aliansi yang kuat dengan Menteri Luar Negeri Hillary Clinton, sehingga dia menjadi tokoh yang dihormati oleh semua politisi lintas partai. (althaf/arrahmah.com)